Pol PP dan Polres OKU Jadwalkan
Razia Tempat Hiburan Plus Plus
Posted on Nov 21, 2013 by Baturaja Online
BATURAJA – Polisi Pamong Praja Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera
Selatan, bekerja sama dengan instansi terkait akan menertibkan seluruh tempat
hiburan seperti kafe, warung remang-remang, dan panti pijat diduga melakukan
praktik mesum di daerah itu. “Saat ini kami sudah berkoordinasi dengan Polres
Ogan Komering Ulu (OKU) untuk mengatur jadwal razia tempat hiburan tersebut,”
kata Kasat Polisi Pamong Praja OKU, Agus Salim di Baturaja, Rabu. Dia
menjelaskan, sejak beberapa tahun terakhir, praktik prostitusi dan perdagangan
wanita semakin marak di Kota Baturaja ibukota Kabupaten OKU. Modus yang
dilakukan dengan “menyulap” tempat usaha tersebut menjadi salon, panti pijat,
serta tempat karoke keluarga. Kondisi itu, lanjut dia, semakin parah setelah
lokalisasi Sepancar di Kecamatan Baturaja Timur yang hanya berjarak sekitara 15
kilometer dari pusat kota ditutup dan dibakar massa setahun lalu. “Sebelumnya
hanya sedikit tempat maksiat berkedok salon, panti pijat dan tempat karokean,
namun sejak lokalisasi Sepancar ditutup, pertumbuhan tempat mesum di daerah itu
semakin marak,” katanya. Agus mengatakan, pihaknya sudah sering melakukan razia
dan penertiban tempat mesum tersebut, namun bukannya berkurang, malah jumlahnya
semakin banyak. “Para germonya bahkan berani mendatangkan wanita penghibur dari
luar provinsi seperti Bandung, Jawa Barat dan Bandar Lampung,” ungkapnya. Untuk
itu, pihaknya mencoba mencari formula lain untuk menertibkan tempat maksiat
tersebut, salah satunya berkoordinasi dengan Polres OKU melakukan razia. “Kita
ingin agar pemilik tempat usaha mesum di sini dijatuhi hukuman pidana, sebab
diduga melakukan perdagangan wanita,” tegasnya. Ia berharap, sanksi pidana
tersebut dapat memberikan efek jera kepada pemilik modal agar tidak lagi
membuka usaha pelacuran, sehingga Kota Baturaja bisa tertib. “Tidak ada istilah
dibekingi oleh siapapun, dalam waktu dekat seluruh tempat maksiat itu harus ditutup,”
katanya.
diambil dari: Baturaja Online
No comments:
Post a Comment